Daily Seeking GodRenungan Harian

Temukan Tuhan di Peradaban


Satu-satunya makhluk hidup yang memiliki peradaban adalah manusia. Monyet yang paling mendekati ras manusia pun tidak memilikinya. Peradaban manusia mulai bisa dilacak setelah adanya bahasa tertulis. Awalnya bermula dari simbol dan gambar-gambar, sampai pada akhirnya lahirnya bahasa-bahasa modern dengan sintaks dan tata bahasanya.

Sebagai penulis sejarah, Tuhan adalah pencipta peradaban. Sejak jatuh dalam dosa, manusia sudah kehilangan moral dan segalanya. Peradaban sangat liar, sebab itu kalau dilacak lewat sejarah dapat ditemukan betapa jahatnya manusia dengan manusia yang lain. Perang demi perang, pengkhianatan demi pengkhianatan.

Tapi diatas semuanya itu, Tuhan tetap setia. Dia menuntun dari peradaban ke peradaban dengan wahyu untuk melepaskan anak-anakNya dari perbudakan dosa.

Peperangan kosmik antara Tuhan yang benar melawan “tuhan yang lain” dapat dilacak di sejarah. Apabila hati kita terbuka, kita akan melihat realitas Ilahi bahwa Tuhan orang Israel yang namaNya disebutpun terlalu kudus adalah Tuhan pemenang.

Tuhan Israel adalah sekaligus RAJA atas Israel. Bagi Tuhan Israel, Israel adalah anakNya yang Sulung yang harus dibawah pulang rumah.

Maka engkau harus berkata kepada Firaun: Beginilah firman TUHAN: Israel ialah anak-Ku, anak-Ku yang sulung; sebab itu Aku berfirman kepadamu: Biarkanlah anak-Ku itu pergi, supaya ia beribadah kepada-Ku; tetapi jika engkau menolak membiarkannya pergi, maka Aku akan membunuh anakmu, anakmu yang sulung.” (Kel 4:22-23)

Peradaban pada akhirnya adalah cerita seorang Bapa yang merindukan anak-anak pulang. Bapa yang selalu berkata “Aku disini nak” (I’m here).-ps-

Daily Seeking God
– 10 Tahun Perenungan Mencari Tuhan –
Daily Seeking God adalah kumpulan tulisan Hanny Setiawan selama 10 tahun.  Ditulis secara spontan ketika ada pertanyaan-pertanyaan kepada diri sendiri.  Dengan mengikuti “renungan harian” ini diharapan bisa mengerti pergumulan batin selama 2009-2019 penulis.

Comments

Related Articles

Back to top button